Kamis, 28 Juli 2011

Wartawan Dilatih Bahasa Inggris


Guna meningkatkan profesionalisme dalam menjalankan tugas keseharian, pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Sulsel gelar pelatihan khusus Bahasa Inggris. Wakil Ketua Bidang Pendidikan PWI Cabang Sulsel sekaligus penanggungjawab kegiatan, Drs H Nur Syamsu Sultan, mengatakan, program ini dikemas dalam Specific English For Journalist.



Wartawan Dilatih Bahasa Inggris
- Zugito: Bentuk Profesionalisme Jurnalis


Harian Ujungpandang Ekspres
Sabtu, 16-07-2011
http://www.ujungpandangekspres.com/view.php?id=69094

MAKASSAR,UPEKS--Guna meningkatkan profesionalisme dalam menjalankan tugas keseharian, pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Sulsel gelar pelatihan khusus Bahasa Inggris. Program ini dikemas dalam Specific English For Journalist. Pelatihan dipusatkan di Sekretarit PWI Cabang Makassar, Jl AP Pettarani. Jumlah peserta yang ikut mencapai 17 peserta. Kemungkinan jumlah tersebut masih akan bertambah.

Wakil Ketua Bidang Pendidikan PWI Cabang Sulsel sekaligus penanggungjawab kegiatan, Drs H Nur Syamsu Sultan saat pembukaan pelatihan, Jumat (17/7/2011) mengatakan, kursus Bahasa Inggris merupakan salah satu program kerja yang telah terlaksana.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas atau pengetahuan Bahasa Inggris bagi setiap wartawan. Bahasa Inggris sangat penting dimiliki seorang wartawan. Metode yang dipakai yakni teori dan praktek di lapangan.

"Program ini sangat penting bagi seorang wartawan. Sekarang ini masih banyak wartawan yang sangat kurang pengetahuan Bahasa Inggris. Makanya, kami dari pengurus PWI Cabang Sulsel merealisasikan program ini agar ke depan profesionalisme wartawan semakin ditingkatkan," tandas Nur Syamsu saat pembukaan Pelatihan Khusus Bahasa Inggris Bagi Jurnalis di sekretariat PWI Cabang Sulsel, Jumat (17/7).

Ditanya mengenai lama pelaksanaan, dia menyebutkan, kegiatan tingkat dasar ini digelar selama dua bulan.
Sementara itu, Ketua PWI Cabang Sulsel, Zulkifli Gani Ottoh dalam sambutannya mengatakan, sangat bersyukur atas terlaksananya kegiatan ini.

Mantan Ketua KPU Makassar ini mengakui, kualitas bahasa Inggris wartawan masih sangat terbatas. Menurutnya, kegiatan ini merupakan suatu bentuk kepedulian PWI terhadap kualitas wartawan.

Diharapkan dengan adanya pelatihan ini peserta bisa mengaplikasikan di lapangan. Ini juga merupakan antisipasi atau persiapan menghadapi sertifikasi bagi setiap wartawan 2012 mendatang.

Bagian lain yang menjadi penekanan Zulkifli yakni masalah kepuasan mencari ilmu pengetahuan. Dia menjelaskan, seorang wartawan tak perlu merasa puas terhadap apa yang diperoleh selama ini.

"Kalau perlu ke depan kita mencoba mengadakan kursus Bahasa Mandarin," candanya.

[Terima kasih atas kunjungan, komentar, saran, dan kritikan anda di blog: http://pwi-sulsel.blogspot.com//]

Tidak ada komentar: