Selasa, 11 Januari 2011

Amran Suyuti Pimpin KembaliPWI Perwakilan Palopo


Amran Suyuti yang merupakan Ketua PWI Perwakilan Palopo kembali terpilih secara aklamasi. Dari sekitar 20 orang yang hadir, tidak ada yang berani tampil mencalonkan diri untuk bertarung dengan mantan Pemimpin Redaksi Beritakota Makassar itu. 


PWI Sulsel Upayakan Perumahan Wartawan
- Amran Suyuti Pimpin KembaliPWI Perwakilan Palopo

Oleh: Aat Laparuki
Monday, 10 January 2011
http://kedaiberita.com/Indo-Tengah/2012-pwi-sulsel-upayakan-perumahan-wartawan.html

kedaiberita.com - Konferensi ke-4 PWI Sulsel Perwakilan Palopo, di Aula Kantor Dinas Pendidikan Palopo, Ahad, 9 Januari 2011, menyinggung pentingnya peningkatan kualitas wartawan, salah satunya melalui jalan memberikan fasilitas yang menunjang kinerja. Ketua PWI Sulsel, Zulkifli Gani Ottoh berjanji PWI Sulsel siap memfasilitasi pengadaan perumahan bagi wartawan tahun 2012.

Zulkifli di hadapan Walikota Palopo, HPA Tenriadjeng, mengungkapkan bahwa pada 2012 nanti semua wartawan dan koran yang beredar akan disertifikasi oleh Dewan Pers. Wartawan yang tidak berkualitas dan profesional akan ditinggalkan publik.

"2012 nanti tidak ada lagi wartawan pemeras, wartawan tempo-tempo, wartawan muntaber dan wartawan tanpa suratkabar alias WTS yang berkeliaran,'' tandasnya.

Salah seorang komisaris Media Fajar Group ini juga menyatakan pada 2012 nanti semua perusahaan media harus memberikan 20% sahamnya kepada karyawan dan wartawan yang dipekerjakannya.

"Bukan zamannya lagi wartawan yang mencari uang untuk perusahaannya. Jika ada sengketa atau konflik antara wartawan dengan perusahaannya, PWI siap pasang badan membela wartawan,'' tegas Zulkifli.

PWI Perwakilan Palopo yang mencakup 6 kabupaten yakni Palopo, Luwu, Luwy Utara, Luwu Timur, Tana Toraja, dan Toraja Utara. Konferensi yang dihadiri utusan pengurus dan anggota perwakilan/Pokja PWI tersebut dibuka Walikota Polopo HPA Tenriadjeng.

Dalam sambutannya Walikota Tenriajeng menyatakan bahwa kerja sama antara pemerintah dan PWI perlu tetap dilestarikan bahkan ditingkatkan. Pada kesempatan itu walikota Palopo ini juga mengakui besarnya sumbangsih pers dalam pembangunan dan memperkuat demokrasi.

"Oleh karena itu perlu upaya lebih intens untuk meningkatkan kualitas insan pers. Juga idealisme pers harus selalu dijaga dan dipertahankan. Jika ada wartawan nakal dibina secara internal di PWI,'' ujar Tenriadjeng.

Konfrensi PWI yang diadakan di ruang pola Dinas Pendidikan Kotamadya Palopo berlangsung hanya sekitar 1 jam 30 menit. Amran Suyuti yang merupakan Ketua PWI Perwakilan Palopo kembali terpilih secara aklamasi. Dari sekitar 20 orang yang hadir tidak ada yang berani tampil mencalonkan diri untuk bertarung bersaing dengan mantan pimpinan harian Berita Kota Makassar (Jawa Pos Groub) ini. Padahal Moderator memberikan kesempatan kepada peserta untuk mencalonkan diri.

[Terima kasih atas kunjungan, komentar, kritikan, dan saran anda di blog http://pwi-sulsel.blogspot.com]

Tidak ada komentar: