DUA WARTAWAN senior yang juga sama-sama pernah menjadi Wakil Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), yakni Hasan Kuba (kiri) dan Andi Tonra Mahie, menegaskan bahwa Gedung PWI Sulsel yang terletak di Jl AP Pettarani 31 Makassar, adalah milik Pemprov Sulsel.
------------
Kamis, 14 Januari 2016
Gedung PWI Jelas-jelas Milik
Pemprov Sulsel
*Jasa HZB Palaguna Sangat Besar
MAKASSAR, (PEDOMAN KARYA). Dua wartawan senior yang juga sama-sama pernah
menjadi Wakil Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), yakni Andi Tonra Mahie
dan Hasan Kuba, menegaskan bahwa Gedung PWI Sulsel yang terletak di Jl AP
Pettarani 31 Makassar, adalah milik Pemprov Sulsel.
“Gedung PWI (Sulsel) itu jelas-jelas milik Pemprov Sulsel,” kata
Andi Tonra Mahie (mantan Wakil Ketua PWI Sulsel Bidang Kesra), kepada “Pedoman
Karya”, di Makassar, Rabu, 13 Januari 2016.
Ruislag yang dilakukan oleh Pemprov Sulsel terhadap Gedung PWI
yang semula berlokasi di Jl Penghibur Makassar lalu dipindahkan ke Jl AP
Pettarani 31 Makassar atas persetujuan DPRD Sulsel, merupakan bukti bahwa
Gedung PWI Sulsel memang milik Pemprov Sulsel.
“Kalau memang PWI Sulsel yang punya, mengapa Pemprov Sulsel yang
melakukan ruislag dan melalui persetujuan DPRD Sulsel. Kenapa bukan PWI Sulsel
yang langsung melakukan ruislag atau menjualnya sekalian,” ujar Andi Tonra
sambil tersenyum.
Hal yang sama dikemukakan Hasan Kuba, mantan Wakil Ketua PWI
Sulsel Bidang Organisasi (pada periode 2010-2015).
“Saya hanya tersenyum-senyum mendengar kabar bahwa ada orang yang
mengklaim Gedung PWI sebagai milik PWI Sulsel. Apa dasarnya? Apakah PWI Sulsel
punya sertifikat kepemilikan?” tanyanya.
Saat ruislag Gedung PWI sekitar tahun 1995, katanya, Ketua PWI
Sulsel dijabat oleh HM Alwi Hamu, yang tidak lain pemilik Harian Fajar.
“Pak Alwi saja tidak pernah mengklaim bahwa Gedung PWI adalah
milik PWI Sulsel. Mengapa sekarang tiba-tiba ada orang yang berani menantang
Pemprov Sulsel untuk membuktikan siapa pemilik Gedung PWI? Mengapa tidak dari
dulu? Ada apa ini sebenarnya,” tanya Hasan.
Jasa HZB Palaguna
Andi Tonra Mahie dan Hasan Kuba sama-sama menyebut nama H Zainal
Basri Palaguna (Gubernur Sulsel periode 1993-1998, 1998-2003) sebagai orang
yang banyak berjasa dalam proses ruislag Gedung PWI Sulsel dari Jl Penghibur No
1 Makassar ke Jl AP Pettarani 31 Makassar.
“Jasa Pak Palaguna sangat besar dalam proses ruislag Gedung PWI
Sulsel,” kata Andi Tonra yang menjadi anggota PWI sejak 1970.
“Karena jasanya yang besar itulah, PWI Pusat memberikan
penghargaan Pena Emas kepada Pak Palaguna pada 2002,” ungkap Hasan Kuba. (win)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar